• Jelajahi

    Copyright © Bongkar Fakta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Momentum HUT Kejaksaan RI ke-80: Dari Dompu, Semangat Adhyaksa Menyala untuk Negeri

    Selasa, 02 September 2025, September 02, 2025 WIB
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini


    Dompu,NTB - bongkarfakta.com ~ Langit pagi di Dompu menjadi saksi ketika halaman kantor Kejaksaan Negeri Dompu dipenuhi barisan insan Adhyaksa. Dengan penuh khidmat, upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kejaksaan Republik Indonesia ke-80 digelar pada Selasa (2/9/2025). 

    Kepala Kejaksaan Negeri Dompu, Burhanuddin, S.H., bertindak sebagai inspektur upacara, memimpin jalannya peringatan yang bukan sekadar seremonial, melainkan momentum refleksi delapan dekade perjalanan Kejaksaan sebagai pilar keadilan bangsa.


    Sejak lahir bersamaan dengan berdirinya Republik Indonesia, Kejaksaan telah menjadi salah satu pilar penting dalam sistem hukum. Delapan puluh tahun perjalanan bukan hanya soal usia, tetapi tentang konsistensi dalam menjaga keadilan, mengawal kepentingan negara, serta mengayomi masyarakat.


    Kini, memasuki usia ke-80, Kejaksaan dihadapkan pada tantangan zaman yang semakin kompleks. Peringatan di Dompu menjadi simbol semangat nasional: kejaksaan terus bertransformasi agar lebih modern, transparan, dan dipercaya rakyat.


    Dalam amanatnya, Kajari Dompu menegaskan bahwa HUT ke-80 bukan hanya mengenang sejarah, melainkan juga memperbarui komitmen moral seluruh insan Adhyaksa.

    “Hari lahir Kejaksaan adalah panggilan moral. Di usia ke-80 ini, kita dituntut menjaga integritas, meningkatkan profesionalitas, dan menghadirkan pelayanan hukum yang humanis. Kepercayaan publik adalah amanah yang harus kita jaga dengan kerja nyata,” ungkap Burhanuddin, S.H.


    Pesan tersebut sejalan dengan arah kebijakan nasional Kejaksaan Agung yang mendorong penguatan integritas, peningkatan kualitas aparatur, dan digitalisasi layanan hukum.


    Upacara di Dompu merupakan bagian dari gema peringatan yang berlangsung di seluruh Indonesia. HUT Kejaksaan RI ke-80 menjadi momen untuk menegaskan capaian sekaligus menatap tantangan ke depan.

    Salah satu program yang terus digelorakan adalah Restorative Justice. Program ini telah memberi ruang penyelesaian perkara secara damai, mengedepankan musyawarah, dan menempatkan kemanusiaan sebagai inti dari penegakan hukum. Restorative Justice menjadi wajah baru kejaksaan yang lebih dekat dengan rakyat, sekaligus menjawab kebutuhan masyarakat akan keadilan yang cepat, sederhana, dan menyentuh rasa keadilan bersama.


    Upacara di halaman Kejari Dompu juga menjadi ruang kebersamaan. Seluruh pegawai hadir dengan semangat yang sama, mempererat persaudaraan dan menumbuhkan energi baru untuk mengabdi.


    Menurut Kajari Dompu, kebersamaan itu adalah modal penting. “Pengabdian kita akan bermakna jika dilakukan bersama, dengan hati yang tulus dan komitmen yang sama,” ujarnya.


    Dari Dompu hingga Jakarta, gema HUT Kejaksaan RI ke-80 membawa satu pesan: hukum harus menjadi wajah kemanusiaan bangsa. Kejaksaan dituntut hadir bukan sekadar sebagai institusi represif, tetapi juga preventif dan edukatif, melindungi rakyat, bukan menakuti.


    Delapan dekade pengabdian menjadi tonggak penting. Ke depan, Kejaksaan dituntut menjaga independensi, memperkuat kapasitas sumber daya manusia, serta memastikan hukum menjadi alat untuk melayani.


    Dari halaman kantor Kejaksaan Negeri Dompu, semangat Adhyaksa menyala, menyambung api integritas ke seluruh penjuru negeri. HUT Kejaksaan RI ke-80 bukan hanya perayaan usia, melainkan amanat perjalanan: menjaga keadilan, menegakkan kebenaran, dan mengabdi kepada rakyat.


    Dengan integritas sebagai kompas dan keadilan sebagai tujuan, Kejaksaan melangkah menuju masa depan: menjadi institusi hukum yang profesional, modern, dan dicintai rakyat.( om Jeks )

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini